5 organisasi yg muncul sebelum bangsa Indonesia merdeka disertai tokoh pendiri, tokoh organisasi, dimana berdirinya/kapan berdirinya
PPKn
Dewiayni
Pertanyaan
5 organisasi yg muncul sebelum bangsa Indonesia merdeka disertai tokoh pendiri, tokoh organisasi, dimana berdirinya/kapan berdirinya
1 Jawaban
-
1. Jawaban muhrafly04
1. Budi Utomo
Organisasi Budi Utomo lahir pada tanggal 20 Mei 1908 dengan ketua dr.Sutomo. Organisasi ini berdiri atas gagasan dari mahasiswa-mahasiswa kedokteran STOVIA (School tot Opleideing van Indlandsche Aartsen) di Jakarta pada saat itu. Mereka mendirikan Budi Utomo dengan tujuan untuk memajukan pendidikan rakyat. Budi yang berarti tabiat atau perangai, dan Utomo yang berarti baik atau luhur. Jadi, Budi Utomo adalah suatu kumpulan yang berusaha mencapai sesuatu dengan baik.
Pada awalnya, dr.Wahidin Sudirohusodo berkeliling Jawa untuk menawarkan idenya membentuk Studiefounds. Studiefounds bertujuan untuk menghimpun dana untuk pelajar-pelajar atau mahasiswa yang yang berprestasi, tetapi tidak mampu melanjutkan pendidikan. Akan tetapi, gagasan tersebut tidak tercapai, namun malah melahirkan Budi Utomo.
2. Sarekat Dagang Islam
Sarekat Dagang Islam dibentuk pada tahun 1911 oleh H.Samanhudi di Laweyan, Surakarta. Organisasi ini dibentuk dengan tujuan untuk memakmurkan pedagang-pedagang nusantar adi bawah panji Islam agar mampu bersaing dengan pedagang-pedagang asing.
4. Indische Partij
Indische Partij didirikan di Bandung pada tanggal 25 Desember 1912 oleh Douwes Dekker (Setyabudi Danudirjo) bekerja sama dengan dr.Cipto Mangunkusumo dan Suwardi Suryaningrat (Ki Hajar Dewantara). Indische Partij merupakan organisasi pertama yang menanamkan wawasan kebangsaan atau nasionalisme. Tujuannya pun sangat jelas, yaitu mengembangkan semangat nasionalisme rakyat Indonesia, dan keanggotaannya pun terbuka bagi semua golongan tanpa memandang suku, ras, dan agama.
5. Perhimpunan Indonesia (PI)
Organisasi ini lahir pada tahun 1908 yang merupakan perkumpulan politik yang didukung oleh pelajar-pelajar Indonesia di Belanda. Pelopor berdirinya organisasi ini adalah Sutan Kasayangan Soripada dan RM Noto Suroto. Pada mulanya, Perhimpunan Indonesia bernama Indische Vereeniging yang berwatak sosial dan non-politik. Lalu pasca Perang Dunia 1, Indische Vereeniging mulai tumbuh jiwa-jiwa politik melalui anggotanya yang terpengaruh ideology revolusioner. Dan pada tahun 1922, Indische Vereeniging berubah nama menjadi Perhimpunan Indonesia (PI).